Kabar perusahaan teknologi bervaluasi 1 miliar dollar AS (unicorn) dan 10 miliar dollar AS (decacorn) yang melantai di bursa saham selalu menarik untuk diikuti. Apalagi, jika menyimak deretan valuasi dan prediksi nilai pendanaan yang bakal mereka hasilkan setelah penawaran saham umum perdana atau IPO di pasar modal.
Sebutlah Grab yang pada April 2021 telah mengumumkan rencana IPO di Amerika Serikat melalui merger dengan perusahaan cangkang. Valuasi perusahaan ini diperkirakan hampir 40 miliar dollar AS. Kemudian, GoTo, grup hasil kolaborasi Gojek dan Tokopedia, akan melakukan IPO di dua bursa saham (dual listing) di Indonesia dan AS. Dengan jumlah pendanaan sekitar 18 miliar dollar AS atau sekitar Rp 261 triliun, pada kurs Rp 14.500 per dollar AS, grup ini masuk dalam jajaran 10 emiten berkapitalisasi besar di Bursa Efek Indonesia. Selanjutnya, Bukalapak yang akan IPO pada 6 Agustus 2021 di Bursa Efek Indonesia menargetkan pendanaan 1,3-1,5 miliar dollar AS atau setara Rp 19,32 triliun-Rp 21,9 triliun.
Bukan Sebatas Aksi Korporasi Biasa - kompas.id
Ngelanjutin Artikel nya
Tidak ada komentar:
Posting Komentar