Rechercher dans ce blog

Jumat, 01 Oktober 2021

Kisah Putri Mako, Keluarga Kaisar Jepang yang Mencintai Rakyat Biasa - Kompas.com - KOMPAS.com

TOKYO, KOMPAS.com - Setelah bertahun-tahun menjadi kontroversi, Putri Mako dari Jepang akan menikah dengan mantan teman sekolahnya, seorang rakyat biasa, bulan ini — dan melepaskan status anggota kekaisaran.

Imperial Household Agency, badan yang mengurusi rumah tangga Kekaisaran Jepang, mengatakan hari pernikahan telah ditetapkan pada 26 Oktober.

Pasangan ini sedianya akan menikah pada 2018, namun kemudian ditangguhkan, setelah keluarga Komuro dilaporkan mengalami kesulitan finansial.

Baca juga: Nikahi Rakyat Biasa, Putri Mako Tak Pakai Resepsi ala Kekaisaran Jepang

Setelah menikah, keduanya akan pindah ke AS — di mana Kei Komuro bekerja sebagai pengacara.

Segala tindak tanduk Putri Mako dan Kei Komuro menjadi tajuk berita di berbagai media Jepang.

Pemberitaan media yang berlebihan seputar sang putri — ayahnya adalah Putra Mahkota Fumihito — dan keluarga Komuro beberapa tahun terakhir telah membuat Putri Mako mengalami gangguan stres pasca-trauma, menurut Imperial Household Agency, seperti ditulis oleh kantor berita Kyodo.

Dapatkan informasi, inspirasi dan insight di email kamu.
Daftarkan email

Bibinya, Permaisuri Masako, juga menderita penyakit yang terkait stres karena mengalami tekanan besar untuk memiliki anak laki-laki yang bisa mewarisi tahta.

Di Jepang, masih banyak stigma di seputar penyakit mental.

Putri Mako dan Kei Komuro pertama kali bertemu pada 2012 saat keduanya masih mahasiswa di Universitas Kristen Internasional di Tokyo.

Mereka bertunangan pada 2017 dan berencana menikah setahun setelahnya.

Namun berita bermunculan tentang permasalahan keuangan ibu Komuro. Dia diduga mengambil pinjaman dari eks tunangannya dan tak mampu membayar.

Istana menyangkal bahwa penundaan pernikahan ada hubungannya dengan insiden ini, meskipun Putra Mahkota Fumihito berkata masalah utang ini penting untuk diselesaikan sebelum mereka menikah.

Baca juga: Tunangan Selesaikan Masalah Utang, Pernikahan Putri Mako Bisa Digelar

Komuro juga belakangan ramai diberitakan setelah foto dirinya dengan gaya rambut kuncir ekor kuda beredar. Di Twitter, sejumlah akun dari Jepang meluapkan kemarahan, mengatakan gaya rambut semacam itu tak pantas bagi seseorang yang hendak menikahi keluarga kerajaan.

Kei Komuro terlihat dengan rambut dikuncir ekor kuda.GETTY IMAGES via BBC INDONESIA Kei Komuro terlihat dengan rambut dikuncir ekor kuda.
Putri Mako dikabarkan tidak akan menerima tunjangan sebesar 150 juta yen (Rp 19,2 miliar), yang biasanya diberikan untuk anggota keluarga kerajaan sebelum meninggalkan kekaisaran.

Dia juga diperkirakan tidak akan melakukan ritual yang biasa dilakukan dalam pernikahan kerajaan.

Jika Putri Mako benar tak menerima pembayaran dan tak melakukan ritual, dia akan menjadi anggota kerajaan perempuan pertama yang melakukannya.

Di bawah hukum Jepang, anggota keluarga kerajaan perempuan harus melepaskan status mereka bila menikah dengan "rakyat biasa", meskipun anggota keluarga laki-laki tidak.

Baca juga: Putra Mahkota Jepang Izinkan Putrinya Nikahi Rakyat Biasa

Harry dan Meghan dari Jepang

Mariko Oi, BBC News

Kei Komuro sebelumnya telah menjadi sosok kontroversial. Namun ketika dia mendarat di Tokyo pada awal pekan ini sebelum pengumuman tentang pernikahan, dia kembali membuat kehebohan — karena rambutnya yang dikuncir.

Di negara yang masih memandang penampilan sebagai bagian besar dari kesan terhadap seseorang, beberapa kalangan di Jepang mungkin merasa gaya rambut barunya ini semakin membuktikan bahwa dia tak pantas menikahi Putri Mako.

Pemberitaan soal ini menjadi satu lagi contoh, bagaimana tekanan publik terhadap pasangan ini telah mereka rasakan sejak pengumuman pertunangan mereka.

Berita tentang masalah keuangan ibunya dan tuduhan bahwa hubungan dengan Kerajaan Jepang yang membuat Komuro bisa masuk ke sekolah hukum di AS juga telah menjadi tajuk utama.

Namun di sisi lain, para pendukung pasangan ini memberi pujian kepada Komuro karena telah bertahan dari obsesi media karena bertunangan dengan anggota keluarga kerajaan.

Itu, dan keputusan mereka untuk pindah ke AS, telah membuahkan julukan baru bagi pasangan ini: "Harry dan Meghan dari Jepang".

Meskipun keduanya jauh lebih low-profile dari anggota Kerajaan Inggris tersebut, hubungan mereka yang terbuka untuk publik adalah hal yang jarang terjadi di dinasti tertua di dunia ini.

BBC INDONESIA Silsilah keluarga Kekaisaran Jepang
Baca juga: Putri Jepang Ini Bakal Bayar Rp 19,3 Miliar demi Melepas Status Kebangsawanannya

Adblock test (Why?)


Kisah Putri Mako, Keluarga Kaisar Jepang yang Mencintai Rakyat Biasa - Kompas.com - KOMPAS.com
Ngelanjutin Artikel nya

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Komentar Media Vietnam Lihat Ranking FIFA Timnas Indonesia: Luar Biasa, Bisa Tembus 100 Besar! - Bola.net

[unable to retrieve full-text content] Komentar Media Vietnam Lihat Ranking FIFA Timnas Indonesia: Luar Biasa, Bisa Tembus 100 Besar!    Bo...