TEMPO.CO, Jakarta - Covid-19 varian Omicron disebut sebagai salah satu yang sangat cepat menular. Seperti varian lain, gejala Omicron sering kali sangat mirip dengan pilek biasa sehingga mungkin sulit untuk membedakannya hanya berdasarkan sakit kepala, tenggorokan gatal, dan pilek.
Dilansir dari Indian Express, Shuchin Bajaj, direktur dan pendiri Ujala Cygnus Group of Hospitals di India, mengatakan bahwa berdasarkan laporan awal, varian Omicron memiliki lima gejala yang berbeda, yaitu tenggorokan gatal (berlawanan dengan sakit tenggorokan), batuk kering, kelelahan ekstrem, nyeri otot ringan, dan keringat malam.
“Padahal, gejala pilek juga termasuk hidung tersumbat atau berair, sakit tenggorokan, sakit kepala, nyeri otot, batuk, suhu tubuh yang meningkat, tekanan di telinga dan wajah, serta hilangnya rasa dan penciuman. Karena banyak gejala dari kedua kondisi tersebut serupa, penting untuk memeriksakan diri sendiri jika mengalaminya,” katanya.
Menurut laporan, pasien yang telah mendapat vaksinasi Covid-19 menunjukkan gejala yang ringan jika terinfeksi. Itu sebabnya, Viny Kantroo, Konsultan Pernapasan, Perawatan Kritis dan Pengobatan Tidur di India, menyebutkan bahwa orang harus melakukan tes Covid-19 jika merasa terpapar pada pertemuan besar.
“Jika memiliki gejala pilek atau flu dan sakit tubuh, harus berkonsultasi dengan dokter dan melakukan tes, terutama jika memiliki riwayat perjalanan atau menghadiri pertemuan massal. Tapi memiliki riwayat alergi yang sering kambuh dan sering bersin sepanjang hari, tetapi tidak mengalami demam atau sakit tubuh, maka dapat beristirahat satu hari untuk melihat apakah gejalanya mereda,” katanya.
Trupti Gilada, Spesialis Penyakit Menular di Mumbai, India, mengatakan banyak orang yang enggan melakukan tes Covid-19 karena hanya merasakan gejala flu biasa. Dia menyarankan siapa pun yang memiliki gejala mirip flu untuk mengisolasi diri dan mengikuti semua protokol yang diperlukan sambil melakukan tes Covid sedini mungkin.
“Ini mencegah paparan terhadap orang lain,” kata dia.
Tes Covid-19 seperti PCR tidak dapat membedakan Omicron dari varian lain. “Meskipun penurunan gen S pada RT-PCR mungkin menandakan kemungkinan omicron, hanya pengujian genomik yang dapat memastikan jenisnya," katanya.
#PakaiMasker #CuciTangan #JagaJarak #JauhiKerumuman #BatasiMobilitas
Baca juga: Kasus Omicron Ditemukan di Indonesia Kenali Gejala Khususnya
Kenali Perbedaan Gejala Omicron dengan Pilek Biasa - Cantik Tempo.co
Ngelanjutin Artikel nya
Tidak ada komentar:
Posting Komentar