KORAN GALA - Bawang putih tunggal (Allium sativum L.) atau dikenal juga sebagai bawang putih lanang dipercaya memiliki manfaat kesehatan. Bawang putih tunggal adalah bawang putih yang hanya terdiri dari satu siung karena tumbuh di lingkungan yang tidak memadai.
Dikutip dari hellosehat.com, senyawa aktif dalam bawang yang disebut single clove garlic ini relatif lebih tinggi dibandingkan dengan bawang putih biasa. Jurnal Biosaintifika mencatat bahwa kandungan senyawa aktif yang terdapat dalam bawang putih tunggal jumlahnya 5 – 6 kali lebih banyak dari bawang putih biasa.
Bawang putih memiliki kandungan zat gizi seperti kalori, protein, lemak, karbohidrat, serat, kalsium, fosfor, besi, natrium, kalium, dan tembaga. Selain itu bawang putih tunggal memiliki nutrisi penting seperti vitamin B1, vitamin B2, niasin, dan vitamin C.
Sementara itu, senyawa aktif dalam bawang putih tunggal yang memiliki aktivitas antibakteri antara lain alisin, ajoene, dialil sulfida (DAS), dialil disulfida (DADS), dan dialil trisulfida (DATS).
Bagaimana cara membedakan antara bawang putih tunggal dengan bawang putih biasa? Berikut cara membedakannya:
1. Bentuk dan Ukuran
Bawang putih biasa: Memiliki banyak siung (4-12) yang terbungkus dalam satu umbi. Ukuran siungnya bervariasi, dari kecil hingga besar.
Bawang putih tunggal: Hanya memiliki satu siung besar yang terbungkus dalam satu umbi. Ukurannya umumnya lebih besar daripada bawang putih biasa.
2. Warna
Bawang putih biasa: Berwarna putih krem.
Bawang putih tunggal: Berwarna putih lebih pucat.
3. Rasa dan Bau
Bawang putih biasa: Rasanya lebih pedas dan baunya lebih tajam.
Bawang putih tunggal: Rasanya lebih ringan dan baunya tidak setajam bawang putih biasa.
Ini 5 Perbedaan dan Manfaat Bawang Putih Tunggal dan Bawang Putih Biasa - Koran Gala - Koran gala
Ngelanjutin Artikel nya
Tidak ada komentar:
Posting Komentar